parungkuda.desa.id – Selasa (17/07/2018). Keberadaan jalan Desa Parungkuda yang terletak di RW 06 dan RW 07 yang sebelumnya rusak dan banyak dikeluhkan warga kini kondisinya nyaman untuk dilalui. Dimana sebelum dilakukan pembangunan (perbaikan) pada jalan desa tersebut kondisinya berbatu yang rentan menyebabkan terjadinya kecelakaan terutama bagi pengendara sepeda motor. Apalagi jalan desa tersebut kerap kali digunakan sebagai jalan alternatif untuk menuju jalan Pakuwon dari jalan raya Siliwangi Parungkuda bagi pengendara yang hendak menuju Parakansalak atau Kalapanunggal maupun sebaliknya, terlebih lagi bila terjadi kemacetan di ruas jalan raya Siliwangi ataupun jalan Pakuwon.
Kegiatan perbaikan diawali dengan kerja bakti pembersihan jalan yang dilakukan secara gotong royong oleh unsur perangkat desa dan LPM bersama warga sekitar khususnya warga Kp. Pasir Leutik RW 06 dan Perum Bumi Metro RW 07. Pelaksanaan kegiatan pembangunan jalan desa tersebut bersumber dari anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Bantuan Gubernur) sebesar Rp. 100.000.000,- (Seratus juta rupiah) untuk peningkatan infrastruktur dasar perdesaan dengan volume panjang 140 meter, lebar 3.2 meter, dan tinggi 0.2 meter. Selama 15 (lima belas) hari kerja lamanya, TPK Desa Parungkuda yang terdiri dari unsur perangkat desa dan LPM telah selesai melaksanakan pengerjaan kegiatan pembangunan jalan desa tersebut dengan cara dirabat beton.
Setelah kegiatan pembangunan jalan desa tersebut selesai, H. Unus Muhadi selaku Kepala Desa Parungkuda mengungkapkan harapannya untuk terus melanjutkan perbaikan kondisi jalan desa. “Rencananya tahun 2019 nanti kami ingin memperbaiki jalan desa yang berlokasi di Kp. Pasir Leutik sepanjang kurang lebih 200 meter sebagai lanjutan dari perbaikan jalan desa yang didanai banprov ini”, ujar H. Unus Muhadi. Hal itu senada dengan salah satu misi Desa Parungkuda yaitu memperbaiki dan menambah infrastruktur desa.